Pendahuluan: Kawasan Bersejarah
Jambi Kota Seberang merupakan kawasan bersejarah yang terletak di Provinsi Jambi, Indonesia. Kawasan ini memiliki nilai historis, budaya, dan sosial yang sangat kuat, terutama sebagai pusat penyebaran Islam dan peradaban Melayu di Jambi. Sejak masa kolonial, Jambi Kota Seberang telah menjadi pusat pendidikan Islam, perdagangan, serta peradaban masyarakat Melayu.
Sejarah dan Perkembangan Jambi Kota Seberang
Jambi Kota Seberang memiliki akar sejarah yang kuat sejak abad ke-14 ketika Islam pertama kali masuk ke wilayah Jambi. Pada masa Kesultanan Jambi (abad ke-17 hingga ke-19), kawasan ini menjadi pusat pemerintahan, pendidikan, dan perdagangan. Berdasarkan catatan sejarah, Jambi Kota Seberang juga menjadi basis perlawanan rakyat terhadap kolonialisme Belanda dan Jepang.
Pada tahun 1915, berdirinya organisasi Perukunan Tsamaratul Insan menjadi titik penting dalam perkembangan pendidikan Islam di kawasan ini. Organisasi ini mendirikan madrasah-madrasah yang berperan dalam mendidik generasi muda dengan nilai-nilai Islam dan tradisi Melayu.
Seiring perkembangan zaman, Jambi Kota Seberang terus mengalami perubahan sosial dan ekonomi. Transformasi dari kawasan tradisional ke urban modern menjadikan daerah ini tetap relevan dalam perkembangan Provinsi Jambi.
Peran Jambi Kota Seberang dalam Budaya dan Pendidikan
1. Pusat Pendidikan Islam
Sejak awal abad ke-20, Jambi Kota Seberang menjadi pusat pendidikan Islam dengan didirikannya berbagai madrasah dan pondok pesantren, seperti:
- Madrasah Nurul Iman
- Madrasah Nurul Islam
- Madrasah Sa’adatuddaren
- Madrasah Al-Jauharen
Keempat madrasah ini memiliki peran penting dalam membentuk generasi Muslim yang berpendidikan dan berakhlak mulia.
2. Warisan Budaya Melayu
Kota Seberang memiliki kekayaan budaya Melayu yang khas, termasuk:
- Rumah adat Melayu yang masih dipertahankan sebagai warisan sejarah.
- Bahasa dan sastra Melayu yang digunakan dalam percakapan sehari-hari.
- Seni dan tradisi, seperti pantun, syair, dan kesenian tradisional lainnya.
3. Perdagangan dan Ekonomi
Sejak zaman dahulu, Jambi Kota Seberang telah menjadi pusat perdagangan di Jambi. Kawasan ini memiliki banyak pelabuhan kecil yang digunakan oleh pedagang lokal untuk berdagang hasil bumi, seperti karet, kopi, dan rempah-rempah. Hingga kini, banyak penduduk setempat yang masih menjalankan usaha berbasis perdagangan dan industri kecil.
Kesimpulan
Jambi Kota Seberang adalah kawasan yang memiliki sejarah panjang sebagai pusat peradaban Melayu dan pendidikan Islam di Jambi. Dengan nilai budaya yang kuat dan perkembangan ekonomi yang terus berlanjut, kawasan ini tetap menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Jambi. Pelestarian warisan sejarah dan budaya di Jambi Kota Seberang menjadi tanggung jawab bersama agar nilai-nilai luhur yang diwariskan dapat terus bertahan di era modern.
Referensi
- Siti Mariah Ulfah & Siti Asiah Wahyuni Hawasyi. (2020). Perukunan Tsamaratul Insan dan Perannya dalam Menghadapi Perubahan Sosial Budaya di Provinsi Jambi. Buletin Al-Turas, Vol. 26 No. 1, 135-152.
- Bafadhal, M. (1984). Masuknya Islam di Daerah Jambi.
- Soekanto, S. (2004). Pengantar Sosiologi. Rajawali Press.
- Moleong, L. J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosda Karya.
Ditulis kembali oleh ZBMKA (pemerhati masyarakat, 2025), di tunggu saran pendapat dan nasehat dari para Tuo Tengganai Jambi Kota Seberang, dan juga masukan dari hasil karya para peneliti yang menulis tentang Kawasan Cagar Budaya “Jambi Kota seberang”, semoga bermanfaat sebagai informasi dan kajian lebih lanjut dalam upaya memelihara, menjaga, melestarikan, mengembangkan dan memajukan pembangunan Kawasan Jambi Kota Seberang.
